Pabrikan sepeda motor listrik asal Singapura, ION Mobility, mengatakan akan membangun fasilitas produksi atau pabrik di Indonesia. Pabrik tersebut rencananya akan dibangun di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
“Fasilitas produksi di Cikarang (saat itu) akan menjadi pendorong utama kami untuk mencapai TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) sebesar 50% pada akhir tahun 2023,” kata CEO & Founder ION Mobility James Chan dalam siaran persnya, Selasa (14/10). . /2).
Dalam jangka pendek, menurut James Chan, ION Mobility sedang mempersiapkan instalasi Completely Knock Down (CKD) lokal Indonesia, dengan pabrik TVS di Karawang Timur sebagai opsi yang layak.
“Kami berharap dapat menawarkan tur media ke fasilitas kami akhir tahun ini, di mana Anda dapat merasakan pembuatan baterai dan M1-S di depan Anda, dan menguji coba sepeda rakitan sesudahnya,” kata James Chan.
ION berharap untuk memperkenalkan setidaknya satu hingga dua model kendaraan listrik baru di tahun-tahun mendatang, sambil tetap mengingat peta jalan produksi yang komprehensif.
ION Mobility, yang dapat disingkat menjadi IONM, dengan M1-S menjadi model pertama dari seri “M”, sehingga perusahaan merencanakan empat model utama dengan beberapa varian pada setiap modelnya.
Di Indonesia, ION telah memperkenalkan model M1-S pertamanya di IMO 2022 pada awal November. ION mengawali tahun ini dengan menutup putaran pendanaan Seri A senilai US$18,7 juta dan menandatangani Perjanjian Kemitraan Strategis dengan TVS Motors.
Kerjasama dengan PLN
Sebelumnya, ION Mobility juga telah bekerjasama dengan PLN untuk membangun stasiun pengisian khusus sepeda motor listrik di Jakarta.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, kerjasama ini sukses untuk memudahkan pengguna sepeda motor listrik menemukan dan menggunakan lebih dari 2.900 stasiun pengisian listrik umum (SPLU) di Jakarta, dan lebih dari 6.500 SPLU di seluruh Indonesia.
“Scharging station ini akan dapat dicari melalui aplikasi ION Mobility dan PLN Mobile,” kata Darmawan pada acara penandatanganan MoU PLN dan ION Mobility Charging Solutions and Services di Jakarta Conventional Center (JCC), Rabu (2/11/2022). ).
Pendiri dan CEO ION Mobility, James Chan berharap kerjasama dengan PLN dapat memberikan kontribusi bagi jaringan PLN SPLU. ION Mobility juga akan berinovasi dengan teknologi penginderaan daya cepat.
“Sehingga pengguna sepeda motor listrik dapat menempuh jarak tempuh hingga 100 km hanya dengan mengisi daya selama 15 menit,” ujar James Chan.