liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Pertamina Uji Coba Motor BBG, Tempuh 38 KM per Liter Setara Premium

PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGN) dan anak usaha PT Gagas Energi Indonesia berencana mengonversi 300 sepeda motor ke bahan bakar gas (BBG). Hal itu dilakukan setelah berhasil melakukan uji coba sepeda motor BBG yang berhasil menempuh jarak sekitar 38,7 kilometer per Liter Setara Premium (LSP).

Perusahaan melakukan pengujian terhadap dua sepeda motor Vespa dan satu sepeda motor matic. Setiap motor diisi bensin setara dengan 2,5 liter Premium. Alhasil, dua motor Vespa berhasil menempuh jarak 104 km dan 91 km. Sedangkan untuk sepeda motor matic, jarak tempuhnya mencapai 93,7 km atau sekitar 37,5 km untuk setiap LSP.

“Test drive atau test drive ini bertujuan untuk mengetahui jarak maksimal yang dapat ditempuh sepeda motor dengan menggunakan CNG 2,5 LSP. Selain itu, uji jarak tempuh akan menunjukkan angka efisiensi biaya yang bisa diperoleh pengguna,” kata Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama, dalam keterangan resmi.

Rachmat melanjutkan, bahan bakar gas (BBG) pada sepeda motor akan menghemat biaya pembelian BBM hingga 2 kali lipat. Harga BBG sendiri hanya Rp 4.500 LSP. Keunggulan lainnya, harga BBG dikendalikan oleh pemerintah sehingga kenaikan harga tidak sesering dan tidak terduga seperti harga BBM.

Rachmat mengatakan, sepeda motor yang telah dikonversi ke BBG akan memiliki sistem bahan bakar ganda yaitu kombinasi bahan bakar BBM dan BBG. Oleh karena itu, BBG akan menambah jumlah bahan bakar agar Anda dapat melakukan perjalanan lebih jauh. Kombinasi bahan bakar ini juga membuat pengguna lebih leluasa dalam memilih bahan bakar.

“Jarak tempuh masing-masing LSP bisa melebihi 35 kilometer sehingga lebih memberikan manfaat bagi pengguna. Pengguna tetap bisa menggunakan BBM dan bisa berhemat dengan menggunakan bahan bakar gas,” tambah Direktur Utama PT Gagas Energi Indonesia, Muhammad Hardiansyah.

Saat ini sudah ada 20 SPBG di DKI Jakarta, Bekasi dan Depok. Cara pengisiannya juga sederhana dan praktis, tanpa harus membuka tangki. Pengisian BBG sendiri hanya membutuhkan waktu 1-2 menit saja.

Hardiansyah menjelaskan, untuk konversi BBG pada sepeda motor diperlukan pemasangan Converter Kit, tabung BBG, saklar untuk mengaktifkan/menonaktifkan penggunaan BBG, dan perangkat lainnya. Pemasangan dilakukan oleh bengkel bersertifikat seperti Bengkel BSD Auto Gas Indonesia dan Bengkel Raja Rafa Samudra, Pondok Gede.

Hadiansyah juga mengatakan silinder BBG aman karena terbuat dari pipa baja seamless. Perangkat ini dibuat melalui proses mulus khusus yang membuat tabungnya ringan namun sangat kuat.