Bioskop ramai minggu ini karena kehadiran dua film dengan latar berbeda: Barbie dan Oppenheimer. Yang satu bercerita tentang boneka Barbie yang legendaris dan yang lainnya adalah biopik pencipta bom atom Julius Robert Oppenheimer.
Di antara kedua film tersebut, Forbes memperkirakan Barbie lebih unggul dari segi keuntungan. Film yang dibintangi oleh Margot Robbie ini diperkirakan akan meraup keuntungan US$95 hingga US$110 juta atau setara dengan Rp1,4 hingga Rp1,6 triliun di Amerika akhir pekan ini. Dengan anggaran sebesar US$145 juta, Variety and Deadline melaporkan Barbie sebagai salah satu film terbesar tahun ini.
Kesuksesan film arahan sutradara Greta Gerwig ini tak lepas dari pencipta Barbie sendiri, Ruth Handler. Bersama suaminya, Elliot Handler, mereka membangun perusahaan manufaktur Barbie, Mattel.
“Anda harus ingat, Barbie adalah boneka fesyen pertama anak-anak dalam bentuk dewasanya,” kata SVP desain Barbie di Mattel kepada People. “Ruth bisa menjual Barbie di industri mainan yang tidak memikirkan boneka yang bisa digunakan anak perempuan untuk mengekspresikan harapan dan inspirasi mereka.”
Lahir di Keluarga Imigran
Pencipta Barbie lahir dengan nama gadis Ruth Marianna Mosko pada 4 November 1916. Dia adalah anak bungsu dari 10 bersaudara, putra dari Jacob dan Ida Mosk. Ayahnya berprofesi sebagai pandai besi, yang melarikan diri dari Polandia untuk menghindari wajib militer Rusia pada saat itu. Dia melarikan diri dari negaranya dengan kapal uap ke Colorado, Amerika Serikat.
Pada usia 16 tahun, Ruth bertemu dengan suaminya Elliot di SMA. Mereka kemudian menikah pada tahun 1938 dan pindah ke Los Angeles. Kata orang, pasangan ini sering berganti pekerjaan. Awalnya Elliot membuat furnitur dari bahan plastik sedangkan Ruth fokus pada pemasaran. Selain itu, Ruth juga bekerja sebagai sekretaris sebuah studio film di Paramount.
Inspirasi Barbie lahir saat Ruth melihat putrinya, Barbara, bermain boneka kertas bersama teman-temannya. “Saya memiliki pemikiran penting: Mereka menggunakan boneka ini untuk menunjukkan impian mereka di masa depan sebagai wanita,” tulis Ruth dalam memoarnya, “bukankah bagus jika kita mengambil pola permainan itu dan membuatnya menjadi tiga dimensi?”
Dia mengajukan ide ini kepada Elliot dan salah satu pendiri mereka, Mattel, Harold ‘Matt’ Matson. Ruth dan suaminya, Elliot, bersama dengan Harold Matson mendirikan perusahaan pembuat mainan dan hiburan Mattel pada Januari 1945. Nama perusahaan tersebut merupakan gabungan dari Matt dan Elliot.
Adapun ide Ruth untuk membuat boneka tiga dimensi, Elliot dan Matt skeptis karena biaya produksi yang terlibat. Tapi Ruth merasa mereka hanya menanggapi feminitas Barbie.
Babak baru muncul selama liburan keluarga ke Swiss pada tahun 1956. Putra dan ibunya menemukan boneka Lilli, yang diproduksi Greiner & Hausser Gmbh sejak 1955 untuk tabloid Bild. Di sana Ruth merasakan penglihatannya menjadi kenyataan, karena boneka itu memiliki ciri fisik yang sama dengan yang dia gambarkan kepada suaminya dan Matt.
Ruth kemudian membawa pulang boneka Lilli dan memberi tahu Jack Ryan untuk mengerjakan proyek mengadaptasi boneka itu untuk gadis-gadis Amerika. Jack kemudian menjadi VP penelitian dan pengembangan Mattel. Tiga tahun setelah itu, boneka Barbie lahir.
Barbie lahir dan mengglobal
Pada 9 Maret 1959, boneka itu pertama kali diperkenalkan ke publik di American Toy Fair di New York. Ruth menamainya Barbie, setelah putrinya sendiri, Barbara.
Barbie hadir sebagai boneka perempuan dengan pilihan rambut pirang panjang atau pirang (brunette) dan kuncir kuda. Boneka itu memakai baju renang cetak zebra hitam dan putih yang dirancang oleh Charlotte Johnson, desainer boneka Mattel.
Barbie dengan cepat menemukan kesuksesan. Di tahun pertama peluncurannya, Mattel berhasil menjual 351 ribu Barbie. Ruth juga berhasil mengiklankan Barbie secara langsung kepada anak-anak pada saat itu dan berhasil mendapatkan kepercayaan dari Mickey Mouse Club untuk mempromosikan Barbie.
Mattel mengklaim telah menjual miliaran boneka Barbie selama 64 tahun produksinya. Boneka Barbie antik dari tahun-tahun awal menjadi barang koleksi berharga di pasar lelang. Salah satunya, Barbie kotak mint dari tahun 1959, dijual seharga US$3.552,50 di eBay pada bulan Oktober 2004.
Pada tanggal 26 September 2006, sebuah boneka Barbie mencetak rekor dunia pada lelang seharga £9.000 sterling (US$17.000) di Christie’s Auctions di London. Pada tahun 2022, Mattel mengklaim pendapatan dunia dari Barbie untuk tahun ini sebesar US$1,49 miliar.